credit by Google
" We are going out with a show people will never forget. " - Daniel Atlas
Selamat menjalankan ibadah puasa.
Nonton film di masa-masa puasa ini bisa dibilang enak. Pertama yang dateng ke bioskop sedikit. Bagi sebagian orang mungkin daripada ke bioskop mending juga di rumah tidur wkwk XD. Kedua tempat jualannya sepi jadinya bagi gue yang gak puasa asik beli snack dan soft drink tanpa ngantri panjang wkwk.
Btw film Now You See Me 2 masih bergenre seperti film pertama dimana sulap masih menjadi otaknya, ditambah aksi menegangkan ala-ala detektif yang membuat kita harus menebak-nebak jalinan ceritanya. Cast-cast utama di film ini juga gak asing di telinga kita, ada Jesse Eisenberg sang pemeran Lex Luthor di Batman v Superman, Morgan Freeman sang "Tuhan", Mark Ruffalo a.k.a Dr. Bruce Banner a.k.a Hulk dan satu lagi cast baru yaitu Daniel Radcliffe si You-Know-Who. Buat kalian yang berencana mau nonton film ini disarankan untuk menonton film pertamanya terlebih dulu karena film ini masih satu benang merah dengan film pertamanya.
(mengandung spoiler)
(mengandung spoiler)
credit by Youtube
Dibuka dengan cerita masa lalu dari seseorang bernama Lionel Shrike yang akan melakukan aksi sulap keahliannya. Naas ketika sedang melakukan aksinya di dalam peti yang diceburkan dalam air, dia terjebak di dalam dan menemui ajalnya. Anak laki-lakinya menangis. Di masa kini Daniel Atlas, salah satu tokoh utama menuju ke sebuah tempat yang berujung di dekat sumur. Dia hanya menanyai misi yang selama ini ditunggunya beserta kedua temannya. Sebuah suara berkata misinya akan datang sebentar lagi.
Dylan Rhodes kemudian mengumpulkan The Four Horsemen yang terdiri dari Daniel Atlas, Merritt McKinney dan Jack Wilder (minus Henley Reeves) untuk bersama menggagalkan rencana jahat dari Owen Case, seorang CEO perusahaan Octa Inc. Rencana jahat Owen adalah mencuri privasi orang yang menggunakan sistemnya untuk dijual ke pasar gelap. Dylan turut serta membawa seorang perempuan bernama Lula untuk menggantikan Henley Reeves. Kini The Four Horsemen telah lengkap. Misi mereka dimulai.
credit by Google
Keempatnya menyusup ke dalam acara lauching sistem Octa 8 yang notabene akan dibawakan langsung oleh Owen Case. Bukan hanya menghipnotis si CEO, mereka pun ceritanya menjadi pengisi acara di sana guna membuka kejahatan Owen. FBI dan kepolisian setempat segera datang untuk menangkap. The Horsemen ini masih menjadi buronan internasional. Gak di sangka-sangka terdengar sebuah suara yang membeberkan bahwa Jack Wilder masih hidup dan Horsemen kelima sekaligus ketuanya adalah Dylan Rhodes. Para Horsemen berhasil kabur melewati pipa pembuangan. Dylan hampir tertangkap namun melarikan diri.
Para Horsemen anehnya masuk ke restoran Cina. Harusnya pipa pembuangan mengarahkan ke sebuah truk yang akan membawa mereka kabur, tapi kok aneh mereka malah terdampar di Macau. Di restoran para Horsemen ketemu sama Chase McKinney, yang adalah kembaran dari Merritt. Wadaw. Dan setelah ditelusuri semua dalang kekacauan ini adalah seorang milyuner bernama Walter Mabry. Si Walter ini sengaja membawa keempatnya ke Macau guna disuruhnya mencuri chip yang bisa menguasai pasar saham dengan alasan keempat Horsemen ini dulu juga pernah mencuri uang milik Arthur Tressler. Bersyarat hidup bebas di Cina atau harus mati, Daniel menyetujuinya. Teman-temannya mau gak mau juga ikut setuju. Setelah mampir ke sebuah toko sulap, Daniel, Merritt, Lula dan Jack menyusup ke Macau Science Center. Disana trik-trik sulap kartu mereka lakukan. Dapetlah chip-nya. Daniel lalu mengontak Walter untuk serah terima chip itu di pasar Taipa sekitaran Macau.
Di Amerika sana Dylan menunggu para Horsemen tapi tak kunjung datang. Mencari cara dia akhirnya memutuskan mengeluarkan Thaddeus Bradley dari dalam penjara. Kebetulan Thaddeus ini tau dimana para Horsemen, berangkatlah keduanya ke Macau. Nah di Pasar Taipa, Dylan bertemu dengan Daniel. Dylan meminta agar para Horsemen ikut bersamanya pulang ke Amerika tapi Daniel gak mau. Daniel yakin jika para Horsemen akan setuju menetap di Macau. Dylan menyerah dan memilih pergi. Datanglah Walter meminta chip, tapi bukannya menyetujui kesepakatan eh dia malah hendak memfitnah para Horsemen karena telah mencuri barang berharga dari perusahaannya. Daniel marah. Untung Dylan datang dan menyuruh Daniel pergi membawa chip asli. Berantem-beranteman ceritanya.
Dylan ditangkap dan dimasukkan ke dalam sebuah peti yang di ceburkan ke air. Mirip adegan di awal film. Di kapal terlihat pula Arthur Tressler bersama Walter Mabry. Hmm ada yang aneh. Untungnya Dylan berhasil membuka peti dengan trik dan tiba-tiba muncul Daniel dari dalam air untuk menolong. Kini para Horsemen dan Dylan berkumpul dan mencari cara untuk membongkar rahasia antara Walter dengan Arthur. Dibantu oleh pemilik toko sulap di tempat mereka membeli peralatan, aksi mereka kembali dimulai.
credit by Google
Dylan dan para Horsemen sepakat melakukan aksi sulap pembeberan rahasia di London pada malam tahun baru. Para penduduk London sangat antusias dengan kedatangan mereka bahkan sampe live secara internasional. Anjay! Aksi sulap jalanan dimulai oleh Jack dengan sulap kartu "temukan sang nyonya". Disusul Lula dengan sulap burung merpatinya. Daniel ikut unjuk gigi dengan trik sulap mengubah arah hujannya. Sebenernya Merritt mau ikut sulap-sulapan tapi dia ketemu saudara kembarnya, eh terus gajadi. Si Walter marah karena Dylan masih hidup. Walter mencoba mencari pola dan bagaimana menangkap keempat Horsemen sebelum pertunjukkan utama. FBI gak mau kalah juga ikut berburu. Gak disangka pertunjukkan utama dari keempat Horsemen ini ada di sebuah pesawat yang digunakan Walter untuk membunuh para Horsemen.
The Facts
- Adegan pembuka film berada di sebuah danau di New Jersey pada tahun 1984. Dimana seorang bernama Lionel Shrike yang hendak melakukan aksi sulap memasukkan dirinya sendiri ke dalam peti yang akan diceburkan ke dalam air. Naas bagi Lionel dia mati karena gagal keluar dari dalam peti.
- Anak laki-laki dari Lionel Shrike yang menangis di pinggir danau ternyata adalah Dylan Rhodes. Berarti Lionel adalah bapak dari Dylan. Hal ini dikonfirmasi oleh Thaddeus Bradley ketika dia dan Dylan berada di pesawat bersama sebelum ke Macau. Di film pertama adegan Lionel Shrike meninggal diulang beberapa kali.
- Owen Case ceritanya seorang CEO dari Octa Inc. yang akan me-launching sistem Octa 8 di produk hape baru keluaran pabriknya. Si Owen dihipnotis sama Merritt di film. Gak jelas kemudian dia gmana-gmana akhirnya.
- Nama panggilan masa kecil Merritt McKinney yang disebut-sebut oleh kembarannya, Chase McKinney adalah Mer-Bear. Nama masa kecil dari Daniel Atlas yang disebut seseorang di Macau Science Center adalah Mahicolio.
- Toko sulap Iong's, toko yang dikunjungi keempat Horsemen untuk membeli peralatan sulap. Pemilik toko ini bernama Li dan ibunya bernama Bu Bu. Ceritanya mereka adalah anggota sang mata. Bu Bu memanggil Li dengan sebutan Buffy.
- Dylan Rhodes masih jadi agen FBI di awal film tapi akhirnya jadi buronan. Menemukan kartu Fool atau bodoh dalam sakunya ketika berada di acara lauching Octa 8. Di akhir film diperkenalkan oleh para Horsemen jika dia merupakan pemimpin mereka.
- Daniel Atlas berambisi menjadi pemimpin para Horsemen di saat tidak adanya Dylan. Makanya dia nuntut pergi ke sumur. Bahkan dia nerima aja suruhan dari Walter untuk mencuri chip. Memainkan trik sulap mengubah arah air hujan. Ini keren banget.
- Lula diperkenalkan Dylan agar ikut menjadi salah satu dari The Four Horsemen menggantikan Henley Reeves yang ceritanya lagi melakukan misi lainnya untuk sang mata. Lula memainkan aksi sulap merpati, mulai dari mengeluarkan merpati dari dalam jubah sampai memotong kepala merpati hmm. Niatnya pertama ingin mengangkat pesawat dari sungai Thames ke Paris. Pesawat yang digunakan Walter lah yang dibicarakannya.
- Jack Wilder akhirnya ketahuan hidup lagi (di film Now You See Me pertama diceritakan mati meledak di dalam mobil) gara-gara suara di acara launching Octa 8. Ahli dalam trik sulap kartu. Di London memainkan sulap pesona tiga kartu "temukan sang nyonya" Jack, Queen dan King.
- Dylan berhasil selamat dari dalam peti berkat jam tangan yang dulu dititipkan sang ayah kepada Bu Bu. Saat Dylan hampir mati kehabisan napas, dia membuka jam tangan dan menemukan sebuah kunci yang mirip jarum. Nah jarum inilah yang harus dimasukkan ke lubang di dalam peti.
- Ketika Dylan ditangkap oleh Walter Mabry di kapal dan ingin dimasukkan ke dalam peti terlihatlah Arthur Tressler. Di film pertama para Horsemen sebenernya bekerja untuk Arthur namun gak disangka para Horsemen malah mencuri semua kekayaannya dengan mentransfer uang dari rekening Arthur kepada para penonton. Nah di film kedua ini terungkap bahwa Walter Mabry adalah anak dari Arthur Tressler. Si Arthur ini punya sembilan anak hasil hubungan gelap salah satunya Walter.
- Dylan dan para Horsemen diculik oleh anak buah Walter pas udah selesai main sulap. Mereka dibawa ke dalam pesawat yang sudah ditunggu Walter dan Arthur di dalamnya. Ternyata ini adalah jebakan yang dibuat Dylan dan para Horsemen, pertunjukkan terakhir kalo disebut. Mereka semuanya masuk ke dalam pesawat palsu. Di saat terakhir terungkaplah Walter masih hidup (ceritanya Walter memalsukan kematiannya) dan bersama Arthur ternyata adalah buronan internasional.
- Dylan memberikan chip yang bisa menguasai pasar saham milik Walter kepada agen FBI, Natalie Austin. Dylan bilang bahwa Natalie harus mempercayainya.
- Lula dan Jack Wilder akhirnya berpacaran.
- Ending film Now You See Me 2 ini adalah Dylan dan para Horsemen dibawa oleh Li dan Bu Bu ke Observatorium Greenwich. Disana mereka menemukan hal-hal yang tak terduga sebelumnya. Kegiatan mereka semua mulai dari di restoran Cina sampai di Macau Science Center terekam jelas. Ternyata eh ternyata di Observatorium Greenwich ini adalah salah satu markas dari sang mata. Thaddeus Bradley muncul dan menemui Dylan. Thaddeus berkata kalo dia dan ayahnya adalah sahabat karib namun tampil layaknya musuh. Dia juga bilang kepada Dylan jika mau dia bisa bekerja di sini dan mesti mencari pengganti untuk dirinya kelak.
credit by Google
Grade :
Intinya Arthur Tressler berniat balas dendam kepada Dylan dan The Four Horsemen dengan menggunakan anaknya sendiri. Yakinlah ini film sukses bikin gue ngebayang selama dua hari. Hal-hal yang tak terduga akan terungkap di akhir film.
credit by Google
Tidak ada komentar:
Posting Komentar